Banda Aceh, 10 November 2024 — Dalam rangka menjamin dan mempertahankan kualitas akademik Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Arab (PBA) yang telah berakreditasi “Unggul”, Tim Asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) melaksanakan Asesmen Lapangan (AL) di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh pada 8 hingga 9 November 2024. Asesmen ini diharapkan mampu memberikan evaluasi yang komprehensif untuk mendukung pencapaian mutu berkelanjutan bagi Prodi PBA.
Kegiatan asesmen ini dipimpin oleh dua asesor yang diutus oleh LAMDIK, yaitu Dr. Sahkholid Nasution, S.Ag., MA dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, dan Dr. Muchamad Muizzuddin, M.Pd dari Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Kedua asesor tersebut memiliki pengalaman yang luas dalam bidang penjaminan mutu pendidikan dan diharapkan dapat memberikan penilaian yang objektif serta masukan yang bermanfaat bagi Prodi PBA.
Acara pembukaan Asesmen Lapangan digelar pada 8 November 2024 di Ruang Sidang I Rektorat UIN Ar-Raniry. Pembukaan ini dihadiri oleh segenap pimpinan UIN Ar-Raniry, termasuk seluruh pimpinan di tingkat Rektorat, pimpinan FTK, ketua dan sekretaris seluruh program studi di lingkungan FTK, serta tenaga pendidik (tendik). Selain itu, para dosen dari Prodi PBA, perwakilan alumni, dan stakeholder dari berbagai institusi terkait turut hadir dalam kegiatan ini.
Acara ini secara resmi dibuka oleh Prof. Dr. Muhammad Yasir Yusuf, MA, selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Ar-Raniry. Dalam sambutannya, Prof. Muhammad Yasir Yusuf mengapresiasi komitmen Prodi PBA dalam menjaga akreditasi unggul dan menekankan pentingnya asesmen ini sebagai upaya untuk menjaga standar pendidikan yang tinggi serta memastikan agar Prodi PBA tetap Unggul, relevan dan kompetitif. Menurutnya, asesmen ini bukan hanya sebuah evaluasi tetapi juga sebuah langkah menuju peningkatan kualitas pendidikan yang akan memberi dampak signifikan bagi mahasiswa dan seluruh civitas akademika.
Dekan FTK, Prof. Safrul Muluk, S.Ag., MA., M.Ed., Ph.D., dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap komitmen LAMDIK dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan tinggi, khususnya di bidang Pendidikan Bahasa Arab. Menurutnya, asesmen ini tidak hanya berfungsi untuk menilai kesiapan Prodi PBA dalam mempertahankan akreditasi unggul yang telah diraih, tetapi juga untuk memberikan umpan balik yang dapat digunakan dalam perencanaan strategis dan peningkatan layanan pendidikan di FTK.
“Akreditasi Unggul yang disandang oleh Prodi PBA merupakan hasil kerja keras dan komitmen semua pihak di PS, UPPS dan PT. Dengan adanya asesmen ini, kami berharap dapat mempertahankan dan bahkan meningkatkan kualitas layanan akademik yang ada, demi tercapainya lulusan yang berkualitas dan kompeten di bidang pendidikan bahasa Arab,” ungkap Prof. Safrul Muluk.
Senada dengan itu, Ketua Prodi PBA, Dr. Tarmizi Ninoersy, S.Pd.I., M.Ed., juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh tim dosen, tenaga kependidikan, alumni, dan stakeholder yang selama ini telah mendukung keberhasilan Prodi PBA. Ia menyampaikan bahwa asesmen ini merupakan kesempatan yang baik untuk melakukan refleksi dan evaluasi secara menyeluruh terhadap capaian-capaian Prodi PBA.
Selama dua hari asesmen, Tim LAMDIK melakukan serangkaian kegiatan, seperti menilai praktek mengajar dosen, dan peninjauan terhadap dokumen akademik, evaluasi sistem manajemen mutu, serta wawancara dengan para dosen, alumni, mahasiswa, dan stakeholder. Tim asesor juga melakukan kunjungan lapangan untuk melihat fasilitas yang dimiliki Prodi PBA, seperti ruang kelas, laboratorium bahasa, perpustakaan, serta fasilitas pendukung lainnya yang berperan dalam proses pembelajaran.
Melalui wawancara dengan para alumni dan stakeholder, asesor LAMDIK memperoleh berbagai masukan mengenai kualitas lulusan Prodi PBA dan relevansi kurikulum yang diterapkan dengan kebutuhan pasar kerja saat ini. Para alumni turut berbagi pengalaman terkait peran dan manfaat ilmu yang mereka peroleh di Prodi PBA dalam dunia kerja, baik di bidang pendidikan maupun sektor lainnya. Stakeholder juga memberikan pandangan mereka mengenai keterampilan yang diharapkan dari lulusan, sehingga dapat menjadi bahan evaluasi bagi Prodi PBA dalam meningkatkan relevansi kurikulumnya.
Dr. Sahkholid Nasution dan Dr. Muchamad Muizzuddin, sebagai asesor, memberikan apresiasi terhadap kinerja Prodi PBA yang telah berhasil mempertahankan akreditasi unggul dan menunjukkan upaya berkelanjutan dalam pengembangan program studi. Menurut Dr. Sahkholid, kualitas pendidikan tidak hanya diukur dari akreditasi, tetapi juga dari keberlanjutan proses perbaikan dan inovasi yang dilakukan oleh program studi. Ia menambahkan bahwa pihaknya melihat potensi yang besar di Prodi PBA UIN Ar-Raniry untuk terus berkembang dan bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Di akhir asesmen, tim asesor memberikan beberapa rekomendasi sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu berkelanjutan. Rekomendasi tersebut mencakup peningkatan penggunaan teknologi dalam pembelajaran, penguatan program pengembangan dosen, serta pengembangan kemitraan strategis dengan lembaga pendidikan dan institusi lain baik di dalam maupun luar negeri. Dengan adanya rekomendasi ini, diharapkan Prodi PBA mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan kebutuhan global, tanpa mengesampingkan nilai-nilai keislaman yang menjadi fondasi dalam pendidikan di UIN Ar-Raniry.
Penutupan asesmen diisi dengan penandatanganan berita acara dan penyerahan laporan hasil asesmen sementara oleh tim asesor kepada Dekan FTK dan Ketua Prodi PBA. Laporan ini akan menjadi panduan bagi Prodi PBA dalam merancang strategi peningkatan mutu pendidikan ke depan. Asesmen Lapangan oleh Tim LAMDIK ini tidak hanya menjadi momen penting bagi Prodi PBA untuk mempertahankan predikat akreditasi “Unggul” tetapi juga sebagai langkah konkret menuju tercapainya visi keilmuan sebagai prodi yang menghasilkan lulusan unggul, profesional, dan berdaya saing tinggi.